Print this page

Belajar Pengelolaan Lembaga Pendidikan Modern, Jurusan Lakukan Kunjungan ke SMP Bayt al-Hikmah Pasuruan

26 September 2018

Pekalongan. Selama ini, pondok pesantren digambarkan sebagai lembaga pendidikan tradisional, kumuh dan tidak termanaje dengan baik. Anggapan ini sudah jamak di kalangan masyarakat. Hal ini berbeda dengan Pondok Pesantren Bayt al Hikmah Pasuruan Jawa Timur yang menaungi lembaga SMP, SMA dan SMK. Pesantren ini didirikan oleh KH Idris Hamid, putra KH Abdul Hamid Pasuruan, seorang kiai kharismatik asal Pasuruan yang juga pendiri pondok pesantren Salafiyah. 

Kunjungan dilakukan pada Rabu siang, 19 September 2018. Rombongan diterima oleh H. Nailur Rochman selaku kepala Pesantren dan Muhammad Subkhan, S.Th.I  selaku kepala SMP Bayt al Hikmah. Dalam paparan, Muhammad Subkhan, S.Th.I  menjelaskan sejarah pesantren dan sekolah yang dinaunginya, juga prestasi-prestasi yang telah diraih. Juga tentang pengembangan jejaring alumni dan berbagai instansi dalam rangka mengembangkan pesantren. Sedangkan H. Nailur Rochman memaparkan nilai-nilai kepesantrenan yang diterapkan dan manajemen modern pesantren yang dikelolanya.

Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab dan penandatanganam MoU antara Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan yang didalamnya termasuk Jurusan PBA dengan SMP Bayt al Hikmah.

We use cookies to improve our website. Cookies used for the essential operation of this site have already been set. For more information visit our Cookie policy. I accept cookies from this site. Agree